Cara Cepat Cek Nomor BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Ribet

Apa Itu Nomor BPJS Ketenagakerjaan dan Mengapa Penting?

Nomor BPJS Ketenagakerjaan (sering disebut Nomor KPJ) adalah identitas unik kepesertaanmu di BPJS Ketenagakerjaan. Nomor ini dipakai untuk mengakses layanan seperti cek saldo, riwayat iuran, hingga pengajuan klaim JHT/JKM/JKP. Menyimpan nomor KPJ dengan baik akan mempercepat proses layanan dan mencegah hambatan administratif di kemudian hari.

Siapkan Dulu: Dokumen & Data yang Perlu Kamu Punya

• NIK (Nomor Induk Kependudukan) sesuai KTP.
• Nama lengkap sesuai KTP dan tanggal lahir.
• Nomor ponsel aktif untuk OTP/verifikasi.
• Email aktif (opsional, tapi disarankan).
• Data pekerjaan (nama perusahaan terakhir, perkiraan periode bekerja)—berguna jika diminta verifikasi.

Dengan menyiapkan data itu sejak awal, proses pencarian nomor biasanya jadi jauh lebih cepat.

Cara Cek Nomor BPJS Ketenagakerjaan via Aplikasi JMO (Paling Praktis)

JMO (Jamsostek Mobile) adalah aplikasi resmi untuk layanan digital BPJS Ketenagakerjaan. Jika pernah mendaftar, nomor KPJ akan tampil di profil atau menu kepesertaan.

1. Unduh dan buka aplikasi JMO di ponsel kamu.
2. Daftar/masuk dengan NIK dan nomor ponsel (lanjutkan verifikasi OTP).
3. Masuk ke Profil atau Kartu Digital / Data Kepesertaan.
4. Nomor KPJ akan tampil bersama status kepesertaan dan program yang diikuti.

Tips: Jika lupa kata sandi, gunakan fitur Lupa Password dan pastikan nomor ponsel sama dengan yang didaftarkan.

Cara Cek Lewat Contact Center 175

Kalau kamu tidak bisa akses aplikasi, telepon 175 (Contact Center resmi BPJS Ketenagakerjaan).

1. Siapkan NIK, nama lengkap, tanggal lahir, dan data pekerjaan.
2. Hubungi 175 di jam layanan.
3. Sampaikan tujuan: ingin mengetahui nomor KPJ.
4. Ikuti proses verifikasi identitas yang diminta petugas.

Catatan: Demi keamanan, petugas hanya menyampaikan informasi setelah verifikasi berhasil.

Cara Cek di Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan

Metode ini cocok bila kamu lebih nyaman tatap muka atau butuh layanan lain sekaligus.

1. Bawa KTP asli (dan fotokopi), KK (jika ada), serta dokumen kerja (opsional).
2. Kunjungi kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan terdekat.
3. Ambil nomor antrean layanan informasi.
4. Sampaikan tujuan dan serahkan dokumen untuk verifikasi.

Setelah dicocokkan, petugas akan membantu menampilkan/mencetak nomor KPJ-mu.

Cara Cek via Email Resmi & Media Sosial Terverifikasi

Jika tidak mendesak, kamu bisa mengirim permohonan melalui kanal resmi daring.

• Email: kirim data verifikasi (NIK, nama, tanggal lahir, nomor ponsel) dan jelaskan kebutuhanmu untuk mengetahui nomor KPJ. Gunakan subjek jelas seperti “Permohonan Informasi Nomor KPJ”.
• Media sosial terverifikasi: kirim direct message ke akun resmi (cek centang verifikasi). Jangan unggah NIK secara terbuka; sampaikan data via DM setelah admin meminta sesuai prosedur.

Penting: Waspada akun palsu. Jangan membagikan OTP, PIN, atau kode verifikasi apa pun kepada siapa pun.

Cara Cek Melalui HR/Payroll Perusahaan

Jika kamu masih bekerja atau baru saja resign, bagian HR/Payroll biasanya menyimpan data kepesertaan karyawan.

1. Hubungi HR/Payroll dan sampaikan bahwa kamu membutuhkan nomor KPJ.
2. Siapkan data identitas untuk verifikasi internal.
3. Minta salinan nomor KPJ atau kartu digital jika tersedia.

Metode ini sering jadi yang tercepat untuk karyawan aktif.

Lihat Kembali di Kartu KPJ Fisik & Kartu Digital

Bila kamu masih menyimpan kartu fisik BPJS Ketenagakerjaan (KPJ), nomor tercetak jelas di kartu tersebut. Jika kartu hilang, kartu digital biasanya tersedia di aplikasi JMO. Simpan scan/foto kartu di penyimpanan aman agar mudah diakses saat dibutuhkan.

Kendala yang Sering Terjadi dan Solusinya

• Nomor ponsel sudah tidak aktif → Perbarui nomor di JMO lewat menu profil atau minta bantuan cabang.
• Akun JMO tidak bisa login → Gunakan fitur Lupa Password dan verifikasi via OTP; jika gagal, hubungi 175.
• Data kepesertaan ganda (pernah bekerja di beberapa perusahaan) → Minta bantuan konsolidasi data di kantor cabang.
• Tidak terdaftar sebagai peserta → Konfirmasi ke HR apakah kepesertaan sudah didaftarkan; jika belum, minta proses pendaftaran.
• Nama/NIK tidak sesuai → Siapkan KTP/KK untuk proses koreksi data di cabang.

Tips Keamanan Data Saat Cek Nomor

• Gunakan kanal resmi (JMO, 175, kantor cabang, email resmi, atau akun bercentang).
• Jangan bagikan OTP, PIN, atau kata sandi kepada siapa pun.
• Hindari mengirim foto KTP ke pihak tidak terverifikasi.
• Cek kembali alamat email dan handle media sosial sebelum mengirim data.
• Simpan nomor KPJ di pengelola sandi atau catatan yang terenkripsi.

FAQ Singkat: Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan

1) Apakah bisa cek nomor BPJS Ketenagakerjaan hanya pakai NIK?

Bisa. Melalui aplikasi JMO atau layanan 175, NIK dipakai sebagai dasar verifikasi untuk menemukan nomor KPJ-mu.

2) Kalau sudah resign dari perusahaan, apakah nomor KPJ masih bisa dipakai?

Bisa. Nomor KPJ tetap melekat pada pesertanya. Status iuran bisa aktif atau nonaktif tergantung kondisi kepesertaan. Kamu bisa mengaktifkan kembali saat bekerja di perusahaan baru atau menjadi peserta BPU (pekerja mandiri).

3) Berapa lama biasanya proses mengetahui nomor KPJ?

Jika lewat JMO, umumnya real-time. Melalui 175 atau email, tergantung antrean layanan dan kelengkapan verifikasi.

4) Apakah nomor KPJ sama dengan nomor kartu JKN (BPJS Kesehatan)?

Tidak. BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan adalah dua program berbeda dengan nomor kepesertaan yang berbeda.

Sekarang kamu sudah tahu berbagai cara cek nomor BPJS Ketenagakerjaan: lewat aplikasi JMO, telepon 175, email/medsos resmi, datang ke kantor cabang, minta bantuan HR, sampai melihat kartu KPJ fisik maupun digital. Pilih metode yang paling nyaman untukmu, pastikan data identitas lengkap, dan selalu utamakan keamanan informasi pribadi. Dengan nomor KPJ di tangan, akses layanan dan manfaat ketenagakerjaan jadi jauh lebih mudah.

Baca juga: Cara Cek Nomor BPJS Kesehatan dengan Mudah: Online, Offline, dan Alternatifnya