Memulai investasi saham memang terdengar menjanjikan, tetapi tidak bisa dipungkiri, masih banyak orang yang merasa bingung ketika harus menghitung keuntungan yang diperoleh. Padahal, mengetahui cara menghitung keuntungan saham adalah langkah krusial agar investasi Anda menjadi lebih terencana dan memberikan hasil maksimal. Dalam artikel ini, kita akan membahas panduan lengkap cara menghitung keuntungan saham secara sederhana, sehingga pemula pun bisa langsung memahaminya.
Investasi saham memang memiliki daya tarik yang kuat karena potensi keuntungannya yang tinggi. Namun, perlu diingat bahwa keuntungan dari saham tidak datang dengan instan atau tanpa risiko. Maka dari itu, bagi Anda yang masih baru memulai, penting sekali untuk mengetahui bagaimana cara menghitung keuntungan yang sebenarnya. Dengan begitu, Anda dapat memperkirakan keuntungan maupun risiko yang mungkin terjadi.
Apa Itu Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?
Sebelum kita berbicara lebih jauh mengenai cara menghitung keuntungan, mari kita mengenal saham terlebih dahulu. Saham adalah tanda kepemilikan seseorang atau lembaga dalam suatu perusahaan. Ketika Anda membeli saham, itu berarti Anda memiliki bagian dari perusahaan tersebut. Dengan memiliki saham, Anda berhak mendapatkan sebagian keuntungan yang diperoleh perusahaan, yang dikenal dengan istilah dividen.
Selain dividen, investor juga bisa mendapatkan keuntungan dari kenaikan harga saham. Harga saham perusahaan bisa naik atau turun seiring dengan performa perusahaan dan kondisi pasar secara keseluruhan. Keuntungan dari kenaikan harga saham inilah yang dikenal dengan capital gain.
Jenis-Jenis Keuntungan dari Saham
Dalam investasi saham, ada dua jenis keuntungan yang dapat Anda peroleh:
- Capital Gain Capital gain adalah keuntungan yang diperoleh dari selisih harga beli dan harga jual saham. Misalnya, jika Anda membeli saham perusahaan A seharga Rp1.000 per lembar, dan menjualnya saat harga naik menjadi Rp1.500 per lembar, maka selisih Rp500 itulah yang disebut sebagai capital gain.
- Dividen Dividen adalah pembagian keuntungan yang diberikan perusahaan kepada para pemegang saham. Biasanya, dividen diberikan dalam bentuk uang tunai atau saham tambahan. Dividen hanya akan diberikan jika perusahaan tersebut mencatatkan laba yang cukup dan memutuskan untuk membagikannya kepada para pemegang saham.
Bagaimana Cara Menghitung Keuntungan Saham?
Setelah memahami jenis-jenis keuntungan, mari kita bahas bagaimana cara menghitungnya. Ada beberapa langkah sederhana yang bisa Anda ikuti untuk menghitung keuntungan saham, baik dari capital gain maupun dividen.
1. Menghitung Capital Gain
Capital gain dapat dihitung dengan cara mengurangi harga jual dengan harga beli saham, kemudian dikalikan dengan jumlah lembar saham yang dimiliki. Rumusnya adalah sebagai berikut:
Contoh: Anda membeli 1.000 lembar saham perusahaan X seharga Rp2.000 per lembar. Setelah beberapa waktu, harga saham tersebut naik menjadi Rp2.500 per lembar, dan Anda memutuskan untuk menjualnya. Maka, perhitungannya adalah:
Capital Gain = (Rp2.500 – Rp2.000) x 1.000 = Rp500.000
Dengan demikian, keuntungan yang Anda peroleh dari capital gain adalah sebesar Rp500.000.
2. Menghitung Dividen
Untuk menghitung dividen, Anda perlu mengetahui besaran dividen per lembar saham yang diberikan oleh perusahaan. Misalnya, perusahaan X memberikan dividen sebesar Rp100 per lembar saham. Jika Anda memiliki 1.000 lembar saham, maka dividen yang Anda peroleh adalah:
Contoh: Dividen = Rp100 x 1.000 = Rp100.000
Jadi, keuntungan yang Anda peroleh dari dividen adalah sebesar Rp100.000.
Total Keuntungan dari Saham
Untuk mengetahui total keuntungan dari saham, Anda bisa menjumlahkan capital gain dan dividen yang diperoleh. Berdasarkan contoh di atas, total keuntungan Anda adalah:
Total Keuntungan = Capital Gain + Dividen = Rp500.000 + Rp100.000 = Rp600.000
Dengan menghitung keuntungan seperti ini, Anda bisa lebih mudah memperkirakan hasil dari investasi saham yang Anda lakukan.
Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Menghitung Keuntungan Saham
Menghitung keuntungan saham mungkin terlihat sederhana, tetapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar perhitungannya lebih akurat:
- Biaya Transaksi Dalam transaksi saham, ada biaya yang dikenakan oleh perusahaan sekuritas, seperti biaya beli, biaya jual, dan pajak. Biaya-biaya ini harus diperhitungkan agar Anda mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai keuntungan bersih dari investasi saham.
- Fluktuasi Pasar Harga saham selalu berfluktuasi mengikuti kondisi pasar. Oleh karena itu, Anda harus siap dengan kemungkinan harga saham turun sewaktu-waktu. Jangan sampai Anda hanya berfokus pada potensi keuntungan tanpa memperhitungkan risiko yang ada.
- Waktu Investasi Saham adalah instrumen investasi jangka panjang. Keuntungan yang signifikan biasanya baru akan dirasakan setelah beberapa tahun. Maka dari itu, penting untuk tidak terburu-buru menjual saham jika belum mendapatkan hasil yang diinginkan.
Tips untuk Pemula dalam Menghitung Keuntungan Saham
Bagi Anda yang baru mulai berinvestasi, berikut beberapa tips agar lebih mudah dalam menghitung dan memaksimalkan keuntungan dari saham:
- Pilih Saham dengan Fundamental yang Baik Untuk meminimalkan risiko dan memaksimalkan keuntungan, pilihlah saham dari perusahaan yang memiliki fundamental yang baik. Perusahaan dengan performa yang stabil biasanya lebih mampu memberikan dividen dan memiliki peluang kenaikan harga yang lebih tinggi.
- Gunakan Kalkulator Saham Jika merasa kesulitan dalam melakukan perhitungan manual, Anda bisa menggunakan kalkulator saham yang banyak tersedia secara online. Kalkulator ini akan membantu Anda menghitung capital gain, dividen, serta biaya transaksi dengan lebih cepat dan mudah.
- Jangan Terburu-buru dalam Mengambil Keputusan Salah satu kesalahan yang sering dilakukan pemula adalah terlalu cepat menjual saham ketika harga naik sedikit. Padahal, jika ditahan lebih lama, keuntungan yang diperoleh bisa jauh lebih besar. Pelajari pergerakan pasar dan buat keputusan yang berdasarkan analisis, bukan hanya emosi.
Baca Juga : Obligasi: Jenis-Jenis dan Manfaatnya untuk Investasi Jangka Panjang
Mengapa Menghitung Keuntungan Saham Itu Penting?
Menghitung keuntungan saham merupakan langkah penting bagi setiap investor, terutama bagi pemula yang ingin memastikan investasinya berjalan sesuai rencana. Dengan mengetahui cara menghitung keuntungan dari capital gain dan dividen, Anda akan lebih siap dalam mengambil keputusan investasi yang tepat. Selain itu, jangan lupa untuk mempertimbangkan biaya transaksi dan fluktuasi pasar dalam perhitungan keuntungan Anda.
Investasi saham adalah perjalanan jangka panjang yang membutuhkan kesabaran dan pengetahuan yang cukup. Dengan memahami dasar-dasar cara menghitung keuntungan, Anda bisa lebih percaya diri dalam berinvestasi dan mencapai tujuan finansial yang diinginkan.
Jika kamu ingin tahu lebih banyak tentang produk dan layanan dari Bank Mega, kamu bisa kunjungi website kami, hubungi layanan pelanggan kami di 08041500010, atau bisa juga download aplikasi M-Smile yang tersedia di App Store dan Play Store untuk daftar dan apply Tabungan Bank Mega dan Kartu Kredit Bank Mega sekarang juga! Kamu juga bisa apply kartu kredit hanya 5 menit langsung di-approve lewat sini.